Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Rangkuman Geografi Kelas 11 Bab 1 Indonesia Sebagai Poros Maritim

Rangkuman Geografi Kelas 11 Bab 1 Indonesia Sebagai Poros MaritimBerikut ini adalah rangkuman Geografi kelas XI SMA/MA Bab 5 tentang Indonesia Sebagai Poros Maritim yang Sekolahmuonline kumpulkan dari Modul PJJ mata pelajaran Geografi kelas XI SMA. Silahkan dibaca dan dipelajari, semoga bermanfaat. Jangan lupa berbagi kepada yang lainnya

Rangkuman Geografi Kelas XI Bab 1 Indonesia Sebagai Poros Maritim

Rangkuman Geografi Kelas XI Bab 1 Indonesia Sebagai Poros Maritim

Pembahasan Bab 1 Indonesia Sebagai Poros Maritim ini terbagi menjadi 2 kegiatan pembelajaran dan di dalamnya terdapat uraian materi mengenai Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia, Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia, Perkembangan Jalur Laut di Indonesia, dan Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan Indonesia. 

Materi-materi tersebut di atas dibagi kedalam kegiatan pembelajaran sebagai berikut;

- Pertama: Letak, Luas, Batas dan Karakteristik Wilayah Indonesia

- Kedua: Jalur, Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan Indonesia

A. Rangkuman Pembelajaran 1: Letak, Luas, Batas dan Karakteristik Wilayah Indonesia

1. Letak, Luas, dan Batas Indonesia

a. Astronomis Indonesia beserta Dampaknya

Berdasarkan koordinatnya, letak astronomis Indonesia berada pada 6° Lintang Utara (LU) - 11°Lintang Selatan (LS) dan 95°Bujur Timur (BT) - 141° Bujur Timur (BT). maka dampak yang tejadi di Indonesia adalah terhadap iklim: Memiliki Iklim Tropis, Rata-rata curah hujan tahunan yang tinggi Memiliki sebaran hutan hujan tropis. Sedangkan dampak letak astronomis Indonesia berdasarkan garis bujur menjadikan Indonesia memiliki 3 (tiga) zona waktu, yaitu Waktu Indonesia Barat (WIB) GMT+7, Waktu Indonesia Tengah (WITA) GMT +8, dan, Waktu Indonesia Timur (WIT) GMT +9.

b. Letak Geografis Indonesia beserta Dampaknya

1) Aspek Ekonomi, Indonesia berada di persilangan kegiatan ekonomi dunia. 

2) Aspek Sosial, bangsa Indonesia berinteraksi dengan berbagai bangsa di dunia, seperti bangsa-bangsa di Asia dan Australia.

3) Aspek Budaya, Indonesia mendapatkan pengaruh budaya dari budaya bangsa di sekitarnya,

c. Luas Wilayah Indonesia

Secara geografis lndonesia terdiri dari beribu-ribu pulau, luas perairannya yang terdiri dari laut territorial, perairan kepulauan dan perairan pedalaman seluas lebih kurang 2,7 juta kilometer persegi atau sekitar 7O % dari luas wilayah NKRI, sedangkan daratan seluas kurang lebih 1,9 juta kilometer persegi. Di samping itu Zona Ekonomi Eksklusif lndonesia (ZEEI) seluas 3,1 kilometer persegi menambah luas wilayah laut yurisdiksi nasional lndonesia menjadi 5,8 juta kilometer persegi. Oleh karena itu lndonesia adalah negara berciri maritim.

d. Batas Wilayah Indonesia

Indonesia memiliki batas fisik sebagai berikut.

1) Utara : Daratan berbatasan dengan wilayah Malaysia (Sarawak dan Sabah). Perairan dengan Selat Malaka, Laut Cina Selatan, Laut Sulu.

2) Timur Laut : Daratan tidak berbatasan dengan wilayah negara lain. Perairan berbatasan dengan Palau dan Samudera Pasifik.

3) Timur : Daratan berbatasan dengan wilayah Papua Nugini. Perairan tidak berbatasan dengan lautan mana pun.

4) Tenggara : Daratan berbatasan dengan wilayah Timor Leste. Perairan berbatasan dengan Laut Timor.

5) Selatan : Daratan tidak berbatasan dengan wilayah negara lain. Perairan berbatasan dengan Samudera Hindia dan perairan Australia.

6) Barat Daya : Daratan tidak berbatasan dengan wilayah negara lain. Perairan berbatasan dengan Samudera Hindia.

7) Barat : Daratan tidak berbatasan dengan wilayah negara lain. Perairan berbatasan dengan Kepulauan Andaman (india) dan Samudera Hindia.

8) Barat Laut : Daratan tidak berbatasan dengan wilayah negara lain. Perairan berbatasan dengan Selat Malaka, dan Laut Andaman.

2. Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan Indonesia 

a. Karakteristik Wilayah Daratan Indonesia. Wilayah daratan merupakan bagian dari permukaan bumi yang tidak digenangi air dan berbentuk padat. Wilayah daratan Indonesia memiliki ciri-ciri kenampakan yang berbeda, dimana bisa terlihat kenampakan daratan yang berupa pegunungan, gunung, dataran tinggi, dan dataran rendah

b. Karakteristik Wilayah Perairan Indonesia. Wilayah Indonesia memiliki perairan yang sangat luas, melebihi luas daratan, meliputi 2/3 dari luas negara Indonesia, yaitu 3.257.483 km persegi..Wilayah perairan di Indonesia terdiri atas perairan darat berupa sungai, danau/ waduk, dan rawa, serta perairan laut, teluk, selat, samudra.

B. Rangkuman Pembelajaran 2: Jalur, Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan Indonesia

1. Perkembangan Jalur Laut di Indonesia 

a. Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan di Indonesia

1) Masa Kerajaan Pola jalur perdagangan pun sudah terbentuk sejak kerajaan-kerajaan masa lampau yang menjadikan sektor kemaritiman sebagai ujung tombak kebijakan kerajaan. Hal tersebut dapat dilihat dari catatan sejarah bahwa kerajaan-kerajaan di Nusantara banyak melakukan hubungan dagang dengan bangsa lain seperti Cina, India, Arab bahkan Eropa.

2) Masa Kolonial. Pada masa kolonial kemaritiman nusantara kengalami kemunduran karena jalur-jalur perdagangan di kuasai oleh asing

3) Masa Kemerdekaan. Memulai kembali pembenahan di bidang kemaritiman. 

Seiring perkembangan teknologi pelayaran dan navigasi, pola jalur transportasi dan perdagangan internasional mengalami banyak penambahan jalur. 

b. Alur Lintas Kepulauan Indonesia. Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) adalah Alur laut yang ditetapkan sebagai alur untuk pelaksanaan Hak Lintas Alur Laut Kepulauan berdasarkan konvensi hukum laut internasional. 

c. Tol Laut Pendukung Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia. Tol laut adalah konsep untuk memperbaiki proses pengangkutan logistik di Indonesia. Sehingga diharapkan proses distribusi barang (terutama bahan pangan) di Indonesia menjadi semakin mudah. 

3. Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan Indonesia

a. Potensi Sumberdaya kelautan

1) Potensi Sumberdaya Hayati dan Budidaya

2) Potensi sumberdaya mineral dan energi

3) Potensi industri dan jasa maritim

4) Potensi Transportasi Laut 

5) Potensi Pariwisata Bahari

6) Potensi Kultural

b. Pengelolaan Sumberdaya Kelautan

1) Pengelolaan Perikanan

2) Pengelolaan Pertambangan dan Energi

3) Pengelolaan Perhubungan Laut

4) Pengelolaan Pariwisata

c. Beberapa manfaat sumberdaya kelautan diantaranya sebagai;

1) Sumber pangan

2) Sumber obat-obatan

3) Sumber mineral

4) Sumber energi

5) Sumber lapangan kerja


Sumber: Modul PJJ Geografi Kelas XI

Baca dan pelajari juga soal-soal Geografi kelas 11 lengkap dengan kunci jawaban serta pembahasannya juga rangkuman setiap Bab pada judul-judul di bawah ini [Tinggal Klik Judulnya].

Soal Geografi Kelas 11:

Rangkuman Geografi Kelas 11:

Posting Komentar untuk "Rangkuman Geografi Kelas 11 Bab 1 Indonesia Sebagai Poros Maritim"

close